DISWAY, Makassar – Persatuan Umat Buddha Indonesia (PERMABUDHI) Kota Makassar akan bekerjasama dengan Forum Kemanusiaan Lintas Agama (FKLA) dan Vihara Ibu Agung Bahari menggelar vaksinasi secara gratis kepada masyarakat.
Vaksinasi Covid-19 tersebut yang didukung penuh Dinas Kesehatan Kota Makassar itu akan dihelat di Vihara Ibu Agung Bahari, Jalan Sulawesi No.41, Sabtu, 5 Maret 2022.
Kegiatan Vaksinasi tersebut merupakan bentuk dukungan kepada Pemerintah untuk bersama sama mengatasi pandemi Covid-19. Adapun vaksinasi yang disiapkan untuk masyarakat, dari vaksin 1, 2 hingga booster.
Diharapkan dengan semakin banyaknya organisasi dan masyarakat yang terlibat aktif membantu, tentu program percepatan Vaksinasi Covid-19 akan segera terwujud.
Ketua PERMABUDHI Kota Makassar, Suzanna mengatakan, untuk kegiatan vaksinasi tersebut menargetkan 500 peserta vaksin. Sehingga program percepatan Vaksinasi Covid-19 bisa segera tercapai.
“Sasaran pelaksanaan vaksin Covid-19 kali ini adalah para Tokoh Agama, petugas rumah ibadah, pelayan Masyarakat dan tentu juga untuk masyarakat umum yang ingin mendapatkan vaksin 1,2 dan booster,” kata Suzanna melalui keterangan persnya, Jumat, 4 Maret 2022.
Lebih lanjut, Suzanna mengungkapkan bahwa kegiatan Vaksinasi sebagai upaya percepatan dalam meningkatkan imunitas masyarakat. Khususnya menjelang bulan ramadhan, lebaran dan liburan Idul Fitri.
Kendati kata dia, meskipun telah mendapatkan vaksinasi lengkap bukan berarti masyarakat bisa abai dari protokol Kesehatan.
“Karena meskipun telah mendapatkan vaksinasi lengkap, disiplin menjalankan protokol kesehatanpun harus dijalankan secara berbarengan. Karena dua hal ini merupakan kunci kita dapat memutus rantai penyebaran virus Covid-19 dan melindungi anggota keluarga, termasuk orang tua, dari risiko terburuk, ” ajaknya.
Bersamaan dengan kegiatan vaksinasi Covid-19 ini, sebut Suzanna juga akan diadakan sosialisasi percepatan eliminasi penyakit Tuberkulosis atau TB. Tujuannya untuk menekan angka penyebaran penyakit TB.
Kata dia, tak kalah pentingnya karena salah satu penyakit pernafasan ini sangat tinggi resiko penyebarannya. Salah satu cara percepatan eliminasi TB adalah dengan menemukan penderitanya dan memutus mata rantai penyebarannya.
Untuk itu, dia berharap, dibutuhkan partisipasi masyarakat secara bersama-sama dan berkesinambungan untuk bisa mendeteksi penyakit ini lewat sosialisasi dan menjadi sobat TB.
“Dengan partisipasi kita bersama, berkesinambungan tentunya bisa mewujudkan masyarakat Makassar yang sehat. Dengan masyarakat yang sehat, tentu akan semakin mempercepat pemulihan ekonomi. Kita sangat berharap setelah lebaran ini sudah tidak ada lonjakan kasus Covid-19 karena sudah banyak yang mendapatkan vaksinasi lengkap, ” tandasnya.(Fuad)
