Menu

Mode Gelap

Peristiwa · 15 Mei 2022 15:43 WITA

Ngeri, Warga Pakkolompo Nyaris Tewas Digigit Ular Piton


 Ngeri, Warga Pakkolompo Nyaris Tewas Digigit Ular Piton Perbesar

DISWAY, Gowa – Seorang warga bernama Bakri Dg Nassa (62 taahub) yang berkerja sebagai petani terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit pasca digigit seekor ular piton yang diperkirakan sepanjang tujuh meter.

Korban saat itu tengah membersihkan di sebuah lahan di Dusun Pakkolompo Desa Borisallo Kecparangloe, Gowa, Sabtu sekira Pukul 11.00 WIT, 14 Mei 2022.

Kapolsek Parangloe Polres Gowa, Iptu Mudatsir melalui Plt Kasi Humas Polres Gowa AKP Hasan Fadhlyh dikonfirmasi membenarkan terkait adanya seorang warga yang tergigit ular piton.

“Benar ada seorang warga menjadi korban gigitan ular piton dan kejadian tersebut dimana saat Korban membersihkan lahan bersama 3 orang rekannya tidak memperhatikan atau melihat keberadaan ular Piton yang ada di sekitarnya,” ungkap AKP Hasan Fadhlyh.

Lanjutnya, dengan kehadiran korban yang memberisihkan lahan tersebut diduga ular Piton merasa terusik lalu menyerang korban dari arah belakang dengan cara menggigit korban pada bagian punggung kanan dan lengan sebelah kanan.

“Setelah itu korban berteriak minta tolong kepada rekannya yang ada di sekitar lokasi, sehingga rekannya yang mendengar teriakan tersebut langsung menghampiri korban dan berupaya mengamankan korban dari serangan ular Piton dan kemudian berupaya membunuh ular tersubut dengan cara memukul dengan menggunakan rantin pohon yang ada disekitarnya serta memarangi ular tersebut,” jelasnya.

Dirinya menambahkan, setelah kejadian tersebut Korban langsung dilarikan ke Puskesmas Parangloe guna mendapatkan pertolongan pertama, kemudian korban di rujuk ke Rumah Sakit YAPIKA guna mengantisipasi adanya sisa racun yang ada pada bekas gigitan ular pada badan korban.

“Dari kejadian ini, korban mengalami gigitan ular piton pada bagian punggung dan lengan sebelah kanan sebanyak 6 titik gigitan dan sebanyak 10 jahitan. Sementara korban sudah kembali kerumahnya di Dusun Pakkolompo Desa Borisallo Kec. Parangloe,” terangnya.

Kasi Humas Polres Gowa juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Gowa khususnya para petani agar tetap lebih berhati-hati dan waspada agar tidak terulang seperti kejadian tersebut.

Sekedar diketahui, dengan adanya kejadian tersebut diatas yang dialami oleh korban pada saat melakukan pembersihan lahan milik PT. INHUTANI bersama 3 orang rekannya dimana lokasi tersebut adalah merupakan hutan yang akan dijadikan Hutan Produktif. ***

(Rus)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Kampung Tala Berdarah Lagi, Pegawai Puskesmas Mapsu Diduga Tewas Gantung Diri

27 November 2023 - 19:06 WITA

Insiden berdarah kembali terjadi dilingkungan Tala, kelurahan Sombalabella, kecamatan Pattallassang, Takalar.

Amukan si Jago Merah Sapu Bersih 4 Rumah Warga Rata dengan Tanah, 12 Kambing dan 1 Motor di Birang Loe Jeneponto

23 November 2023 - 14:58 WITA

Pabrik Penyulingan Daun Cengkeh Ludes Dilalap Si Jago Merah, Kerugian Ditaksir Ratusan Juta

13 Oktober 2023 - 17:08 WITA

Peristiwa kebakaran kembali terjadi di Dusun Attironge, Desa Kalobba, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai, Jumat (13/10/2023).

Lagi! Si Jago Merah Kembali Hanguskan 6 Rumah Milik Warga Rata dengan Tanah di Jeneponto

8 Oktober 2023 - 14:41 WITA

Si Jago merah kembali menghanguskan 6 (enam) unit rumah panggung milik Warga di Lassang Te’ne, Desa Bungung Loe, Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan. (Disway-Syamsir)

Kebakaran Hutan Makin Rawan di Malino, Pemerintah Perlu Peran Aktif

28 September 2023 - 13:19 WITA

Diduga Oknum Honorer Cabuli Anak Muridnya, Iming-imingi Korban dengan Uang

27 September 2023 - 14:04 WITA

Trending di Hukrim