DISWAY, MAROS — Wakil Ketua DPRD Sulsel, Ni’matullah Erbe menyoroti Jalan Poros Barru-Soppeng yang merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi. Dia menyebut jalan poros tersebut bukan lagi rusak, tapi sudah parah. Jalannya mirip kubangan kerbau.
“Sisa permukaan air yang kelihatan. Kita tidak tahu berapa dalamnya. Jangan sampai bisa tenggelamkan mobil,” ungkap Ni’matullah saat reses di Desa Kadin, Kecamatan Tanete Riaja.
Saat melintas di jalan poros tersebut, beberapa kali ia mengingatkan sopir untuk berhati-hati. Ia mencatat ada setidaknya enam titik yang butuh penanganan.
“Kalau saya lihat kondisinya, tidak perlu anggaran pembangunan jalan. Cukup anggaran pemeliharan,” kata legislator Partai Demokrat ini.
Hanya saja, lanjutnya, kalau dibiarkan, kerusakannya bisa makin parah dan panjang. “Saya pastikan akan memanggil Kadis PU Provinsi untuk menyampaikan persoalan ini. Jangan sampai bangun jalan baru, jalan lama justru tidak diperhatikan,” tegasnya.
Ulla—sapaan akrab Ni’matullah—menegaskan, dirinya setiap reses memang tidak pernah memilih kota. Pasti memilih pelosok. “Alhamdulillah bisa lihat langsung kondisi jalan, kondisi masyarakat, sehingga menjadi bahan bagi saya dalam rapat,” katanya.
Tokoh pemuda Kading, Supriadi menyambut baik kunjungan Ni’matullah. Kata dia, jangankan provinsi dan DPR RI, DPRD kabupaten saja belum pernah ada yang sampai di daerah tersebut.
“Syukur sekali Pak Ni’matullah mau datang. Soal keluhan jalan rusak, kami masyarakat bisa 4-5 kali menikmati kerusakannya dalam sehari,” katanya.
Untuk itu, ia menitip harapan agar bisa diperjuangkan. “Kami terima kasih, semoga bisa menjadi bahan dalam rapat untuk ditindaklanjuti sekaligus diawasi tindak lanjutnya,” pungkasnya. (*)