DISWAY, Gowa – Meski pesta demokrasi Pemilihan Bupati Gowa masih terbilang dua tahun lagi. Namun sejumlah nama mulai ramai menjadi perbincangan dan digadang-gadang layak bersaing memperebutkan kursi 01 di ‘Butta Bersejarah’.
Figur yang memiliki kans besar yang dianggap layak menjadi penerus Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, adalah Wakil Bupati Gowa Abdul Rauf Malaganni alias Kr Kio.
Mengingat politikus berlatar belakang birokrat itu punya pengalaman dua periode mendampingi Adnan Purichta Ichsan. Apalagi Kr Kio telah menjadi kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Di mana partai besutan Megawati Soekarnoputri itu merupakan partai penguasa di negeri ini.
Meski demikian, Kr Kio enggan menanggapi secara serius potensi tersebut. Dia menilai terlalu dini untuk membahas kontestasi politik di 2024.
Baginya, masih ingin fokus menjalankan pemerintahan periode Adnan-Kio Jilid II. Apalagi pemerintahannya baru berjalan dua tahun.
Kr Kio masih ingin fokus mendampingi Bupati Adnan Purichta Ichsan mewujudkan visi misi dan janji politik yang tertuang dalam RPJMD.
“Kalau masalah calon bupati maupun hal lainnya saya pikir masih terlalu dini untuk dibicarakan karena periode kedua kami bersama Bapak Bupati baru satu tahun berjalan. Jadi saya belum berpikir yang lain,” tegas Kr Kio kepada wartawan, Rabu, 27 April 2022.
Saat ini, kata Kr Kio, konsentrasinya adalah mendampingi Adnan membangun dan memajukan Gowa.
“Saat ini saya fokus bekerja membantu Bapak Bupati Gowa untuk membangun Gowa lebih baik, karena bicara calon bupati, masih terlalu dini,” tukasnya.
Meski memiliki potensi di 2024 nanti, Kr Kio tetap menyerahkan kepada masyarakat Kabupaten Gowa soal peluangnya bertarung perebutkan kursi 01. Dia juga enggan terburu – buru menyatakan sikap politik. Terlebih dahulu ingin mengetahui keinginan masyarakat melalui survei.
Apakah sebagian besar masyarakat Gowa mendorong namanya melanjutkan pembangunan atau mendorong nama calon pemimpin lain.
“Sekali lagi saat ini masih terlalu dini. Tapi kalau tiba waktunya nanti, kita lihat keinginan masyarakat. Kalau diinginkan kami melanjutkan pembangunan, maka kita Bismillah. Sebagai orang Islam, segala sesuatu yang ingin dilakukan maka diawali Bismillah agar kita selalu bersama Allah,” ucapnya.
Kr Kio mengapresiasi banyaknya bursa calon Bupati Gowa yang mulai ramai dibicarakan publik. Baginya nama-nama yang mencuat menandakan masyarakat Kabupaten Gowa punya banyak pilihan calon pemimpin ke depan.
“Bagus itu supaya masyarakat dapat melihat siapa calon pemimpin terbaik bisa memperbaiki Gowa lebih bagus ke depan,” imbuhnya.
Adapun figur lain yang memiliki kans besar di Pilkada Gowa, antaranya, Wakil Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Amir Uskara
Legislator Senayan ini dianggap memiliki pengalaman yang memumpuni. Terbukti, dia diamanahkan oleh partainya sebagai Wakil Ketua Komisi XI DPR RI bidang keuangan dan perbankan. Dia juga menjabat Ketua Fraksi PPP di DPR RI.
Tak hanya itu, Amir Uskara juga memiliki jaringan infrastruktur partai di Butta bersejarah. Di mana PPP merupakan partai pemenang pemilu legislatif 2019 di Gowa dengan mengunci delapan kursi.
Nama selanjutnya adalah Sekretaris DPD Partai Gerindra Sulsel Darmawangsyah Muin. Saat ini, dia menjabat Wakil Ketua DPRD Sulsel.
Wawan – sapaan Darmwangsyah Muin- juga memiliki jaringan infrastruktur partai Gerindra sebagai partai pemenang kedua pemilu legislatif di Gowa dengan tujuh kursi.
Nama lainnya adalah Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Gowa Sitti Husniah Dg Talenrang.
Saat ini dia merupakan anggota DPRD Gowa periode 2019-2024. Menariknya, Husniah merupakan adik kandung Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Fadil Imran. ***
(Rus)