DISWAY, Takalar – Sekretaris Daerah (Sekda) Takalar Muhammad Hasbi menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2022 bertempat di Lapangan Mapolres Takalar, Jumat pagi, 22 April 2022.
Apel tersebut dipimpin Kapolres Takalar AKBP Gotam Hidayat, turut dihadiri peserta gelar antaranya, dari Sub Den POM Takalar, Personil Kodim 1426/Takalar, Personil Polres Takalar, Personil Satpol-PP, Personil Dishub, Dinkes serta Personil BPBD dan PMI Kabupaten Takalar.
Untuk perayaan Hari Raya Idul Fitri tahun ini, pemerintah telah menetapkan libur nasional pada tanggal 2 dan 3 Mei 2022 dan menetapkan cuti bersama Idul Fitri pada tanggal 29 April dan tanggal 4 sampai dengan 6 Mei 2022. Pemerintah juga telah memberikan kelonggaran kepada masyarakat untuk melaksanakan Mudik.
Kapolres Takalar menyampaikan, Kebijakan tersebut tentunya ditanggapi oleh masyarakat dengan Eforia, hal ini terbukti berdasarkan hasil survei Badan Litbang Kemenhub RI, yang diprediksi sekitar 85,5 juta masyarakat akan melaksanakan mobilitas/perjalanan selama libur lebaran.
“Oleh karenanya kita semua harus selalu waspada dengan tingkat mobilitas masyarakat yang sangat tinggi dan sangat rawan terhadap terjadinya transmisi Covid-19 menjelang, pada saat dan pasca perayaan Idul Fitri 1443 H/tahun 2022 sehingga diperlukan langkah-langkah sinergis dengan seluruh stakeholder terkait agar masyarakat aman dan sehat dalam merayakan rangkaian perayaan Hari Raya Idul Fitri,” ungkapnya.
Operasi Ketupat 2022 akan dilaksanakan selama 12 hari mulai tanggal 28 April s/d 09 Mei 2022.
“Dalam Operasi Ketupat 2022 kali ini Polres Takalar akan mendirikan Dua Pos Pengamanan yang akan ditempatkan diantaranya, satu Pos PAM didepan Masjid Agung Takalar dan satu Pos PAM di Desa Aeng Towa Kecamatan Galesong Utara perbatasan Takalar-Gowa,” beber Kapolres.
Mengakhiri sambutannya Kapolres Takalar AKBP Gotam Hidayat mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh personil yang terlibat Operasi semoga pengabdian tugas yang kita laksanakan dengan penuh, keikhlasan akan menjadi catatan amal ibadah.***
(Rheny)
