Menu

Mode Gelap

Nasional · 11 Feb 2024 05:09 WITA

Anies Duga Ada Sabotase, Imbas Wartawan Susah Sinyal di JIS


 Capres nomor urut 1, Anies Baswedan meminta maaf kepada wartawan buntut sulitnya akses internet maupun mendapatkan akses masuk untuk meliput kampanye penutup pasangan calon nomor urut satu, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), di Jakarta International. (Foto: Disway.id-Anisha) Perbesar

Capres nomor urut 1, Anies Baswedan meminta maaf kepada wartawan buntut sulitnya akses internet maupun mendapatkan akses masuk untuk meliput kampanye penutup pasangan calon nomor urut satu, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), di Jakarta International. (Foto: Disway.id-Anisha)

diswaysulsel.com, JAKARTA – Capres nomor urut 1, Anies Baswedan meminta maaf kepada wartawan buntut sulitnya akses internet maupun mendapatkan akses masuk untuk meliput kampanye penutup tadi siang.

Diketahui, pasangan calon nomor urut satu, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), kampanye akbar di Jakarta International Stadium, Sabtu, 10 Februari 2024.

Anies menduga sulitnya sinyal internet itu terjadi karena adanya sabotase.

Oleh karena itu, ia berjanji akan menginvestigasi kejadian susah sinyal tersebut.

“Saya menyatakan permohonan maaf kepada semua atas ketidaknyamanannya. Saya minta untuk investigasi dan akan minta semua untuk transparan. Soalnya, kegiatan ini bukan untuk yang ada di dalam JIS saja,” kata Anies Baswedan dalam konferensi pers di JIS, Sabtu.

Mantan Gubernur Jakarta itu juga mengaku dampak ketidaktersediaan sinyal ini telah membuatnya tidak bisa berinteraksi melalui ponsel.

“Saya pun tidak bisa berkomunikasi sama sekali, kami akan investigasi dan kami juga akan laporkan semua,” tambahnya.

Anies mengatakan persoalan sinyal itu berimbas pada pemberitaan kampanye akbar paslon nomor satu itu tidak optimal.

“(Wartawan) jadi tidak bisa bekerja dan itu sangat merugikan bukan teman-teman saja dan yang paling rugi siapa, ya yang di depan sini (Anies dan Cak Imin). kami akan cek apa yang terjadi,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Anies Baswedan tak segan akan melaporkan ke pihak berwajib apabila ditemukan hambatan yang dilakukan oleh pihak EO atau penyelenggara acara.

“Bila itu persoalannya ada pada EO, maka EO yang harus bertanggung jawab. Kemudian apabila ada pihak ketiga yang kami tidak kenal, akan kami laporkan,” ujar Anies.

Artikel ini telah dibaca 33 kali

Baca Lainnya

Satu Dekade Jokowi, Kebijakan Ekonomi Tekan Angka Kemiskinan Hingga 9 Persen

9 September 2024 - 17:58 WITA

Adik Mentan Amran Sulaiman Ancam Culik Anak dan Istri Elit Gerindra

6 September 2024 - 13:32 WITA

10 Tahun Infrastruktur dan Digitalisasi Wujudkan Indonesia-Sentris

2 September 2024 - 23:48 WITA

Paus Fransiskus Bawa Pesan Perdamaian Dunia ke Indonesia

26 Agustus 2024 - 18:56 WITA

Pemerintah Renovasi 18 Venue di Aceh Demi Sukseskan PON XXI

21 Agustus 2024 - 18:45 WITA

Bro Rivai Sampaikan Selamat ke Bahlil Lahadalia Sebagai Menteri ESDM

20 Agustus 2024 - 18:02 WITA

Trending di Nasional